Pantau Progres Pelaksanaan IKM dan Perencaan Pembelajaran, Pengawas Cabdin Wilayah Kabupaten Pacitan Kembali Kunjungi SMK Pembangunan
SMK Pembangunan Pacitan – Awal tahun pembelajaran 2022-2023, Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) mulai menerapkan kurikulum baru yaitu kurikulum merdeka. Kurikulum ini diluncurkan sebagai salah satu program merdeka belajar untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Kurikulum merdeka berfokus pada materi esensial dan pada pengembangan karakter profil pelajar pancasila.
Tidak hanya itu, kurikulum merdeka dirancang untuk memberikan fleksibilitas bagi satuan pendidikan untuk operasional satuan pendidikan yang kontekstual, agar pembelajaran yang diterapkan sesuai dengan kebutuhan belajar murid. Kemendikbudristek juga mendorong satuan pendidikan untuk menerapkan Kurikulum Merdeka secara bertahap sesuai dengan kebutuhan dan tingkat kesiapan masing-masing satuan pendidikan.
Hal tersebutlah yang menjadi latar belakang kunjungan Pengawas Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Pacitan, beliau Bapak Drs. Amanudin Ashari M.Pd ke SMK Pembangunan Pacitan pada hari Kamis (27/10/2022). Kehadiran diterima dan disambut langsung oleh Kepala Sekolah SMK Pembangunan Pacitan, beliau Bapak Nurkolis BS, S. Si., M.Si.
Agenda kegiatan pada kunjungan kerja kali ini adalah untuk memantau progres pelaksanaan IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka). Tidak hanya itu, pada kesempatan kali ini, beliau yang akrab disapa Pak Aman ini juga berkesempatan untuk memantau langsung pelaksanaan pembelajaran di SMK Pembangunan Pacitan. Di depan para siswa-siswi, beliau berpesan bahwasnya pada kurikulum merdeka ini lebih menekankan pembelajaran terhadap karakter peserta didik. Selain itu, beliau juga menyampaikan bahwasanya sekolah akan memfasilitasi untuk pengembangan kompetensi baik itu kompetensi komunikasi maupun kolaborasi bagi peserta didik.
Tidak hanya bertemu dengan peserta didik, Tim Pengawas Cabang Dinas Wilayah Kabupaten Pacitan juga menyempatkan diri untuk berdiskusi dengan seluruh dewan guru SMK terkait pembelajaran yang dilaksanakan di SMK Pembangunan Pacitan. Beliau berpesan bahwa guru adalah kunci utama sehingga para guru harus lebih berani berinovasi, mencoba hal-hal baru pada metode pembelajaran serta harus lebih banyak berkarya demi kemajuan pendidikan di Indonesia.